-Tanjung Selor-
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltara Marthen Sablon usai memimpin rapat paripurna mengungkapkan kegembiraan yang sama akan perolehan penilaian wajar tanpa pengecualian (WTP) atas laporan keuangan daerah yang dilakukan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.
“Ini penilaian yang cukup positif dan hasilnya luar biasa, proses pemeriksaan juga sangat jelas dan memenuhi syarat, semoga opini WTP ini bisa dijadikan acuan ke depan,” ujar Marthen Sablon.
Dikatakan Marthen Sablon, kinerja pemerintah provinsi sangat baik dengan waktu 1 tahun 6 bulan. Rentang waktu tersebut memang tidak mudah bagi daerah otonomi baru (DOB). Namun, Kaltara mampu menyelesaikannya dengan sempurna.
“BPK ini adalah badan independen, sehingga mereka dalam menentukan hasil pemeriksaan pasti dilakukan secara proesional,” timpal Marthen Sablon.
Disinggung adanya catatan-catatan singkat oleh BPK atas laporan keuangan daerah Kaltara, Marthen Sablon berharap pemerintah provinsi untuk menjadikan ini sebagai evaluasi dan tetap berhati-hati dalam mengelola keuangan daerah.
“Saya berharap pemerintah untuk terus bekerja keras untuk mempertahankan predikat ini dan kita juga sudah mengingatan agar setiap SKPD (satuan kerja perangkat daerah, Red.) agar lebih teliti dalam menyampaikan laporannya,” tegas Marthen Sablon.
Sumber Berita: korankaltim.com | 1 Juni 2015