Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan pemahaman pegawai terhadap konsep dan sistem pengelolaan keuangan daerah berbasis akrual dan penggunaan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Akrual, BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara mengadakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) SIMDA Akrual pada tanggal 14 dan 15 April 2015. Diklat yang dilaksanakan di Ruang Rapat Kantor BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara ini diikuti oleh seluruh pegawai di lingkungan BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara.
Diklat SIMDA Akrual menghadirkan pihak BPKP Perwakilan Kalimantan Timur sebagai narasumber.Kepala Sekretariat Perwakilan, Ridwan Sani Matondang, mewakili Kepala Perwakilan dalam kata sambutannya saat membuka kegiatan Diklat ini menyatakan bahwa waktu pelaksanaan Diklat ini sangat tepat, dikarenakan dilaksanakan pada saat Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah Berbasis Akrual mulai diterapkan oleh Pemerintah Daerah. Diharapkan dengan pemahaman terhadap SIMDA Akrual melalui Diklat ini, setiap pegawai tidak akan mengalami kesulitan dalam melakukan tugas pemeriksaan.
Adapun materi yang disampaikan diantaranya; (1) Gambaran Umum Akuntansi Keuangan Pemerintah Daerah Berbasis Akrual, (2) Kebijakan Pengembangan SIMDA Aberbasis Akrual, (3) Pelatihan Praktek Penggunaan SIMDA Keuangan dan Barang Milik Daerah , dan (4) Penggunaan Laporan SIMDA Akrual untuk audit
SIMDA merupakan sebuah aplikasi yang dikembangkan oleh Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) sejak tahun 2003 dengan tujuan memfasilitasi dan mendorong Pemerintah Daerah agar melaksanakan tata kelola pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan peraturan yang berlaku. Sampai dengan 30 April 2014, sebanyak 381 Pemerintah Daerah dari 539 Pemerintah Daerah pada 34 Provinsi se-Indonesia atau sebesar 70,69% telah menggunakan sistem informasi SIMDA. Seiring dengan implementasi akuntasi berbasis akrual, BPKP telah menyempurnakan SIMDA dengan versi terbaru, versi 2.7 berbasis akrual.
Para peserta sangat antusias mengikuti kegiatan ini dikarenakan selain diberikan materi teoritis, peserta diklat juga diberikan kesempatan melakukan praktek langsung pemanfaatan aplikasi SIMDA Keuangan dan SIMDA Barang Milik Daerah. Diklat yang ditutup oleh Kepala Perwakilan, Ade Iwan Ruswana, ini berjalan dengan tertib dan lancar.