Koran Kaltara, 4 November 2021
NUNUKAN, Koran Kaltara – Wakil Bupati Nunukan H. Hanafiah melakukan monitoring kegiatan pembangunan yang didanai oleh dana alokasi khusus (DAK) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja (APBD) Kabupaten Nunukan tahun anggaran 2021.
Beberapa kegiatan tersebut di antaranya, pembangunan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) di tiga puskesmas, yakni Puskesmas Mansalong di Kecamatan Lumbis, Puskesmas Tanjung Harapan di Kecamatan Sembakung Atulai dan Puskesmas Pembeliangan Kecamatan Sebuku.
Hanafiah mengungkapkan, IPAL tersebut saat ini sudah bisa berfungsi, yakni mengurangi pengaruh terhadap kerusakan lingkungan.
Air limbah cair, khususnya yang dibuang ke dalam tanah, itu sudah melalui tahapan yang sangat selektif (filter) dan airnya tidak berpengaruh dengan lingkungan.
“Ini sangat positif bagi lingkungan puskesmas yang memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sumber dananya (pembangunan) itu dari DAK, masing- masing per unit, sekitar Rp500 juta,” ujar Hanafiah, Rabu (3/11/2021).
Kemudian pembangunan ruang kelas belajar (RKB) baru di beberapa SD di Kecamatan Tulin Onsoi. Pembangunannya sudah mencapai hampir 80 persen.
Selain itu, pembangunan jalan sepanjang 1,8 kilometer yang ada di Kecamatan Sembakung Atulai, menurut Hanafiah, kualitasnya sudah bagus meski belum diaspal.
“Tapi dari lapisan batu yang dihampar sangat kokoh dan kuat, ini sangat menggembirakan. Tentunya berharap, semoga kegiatan yang dilakukan oleh teman kontraktor bisa berumur panjang dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar. Sehingga kegiatan ini tidak berulang dengan objek yang sama,” jelasnya.
Sementara di Kecamatan Lumbis kegiatan yang dimonitoring adalah pembangunan jembatan dan terminal. Menurut dia, pekerjaannya juga sudah berjalan dengan baik.
“Kita harus berubah, bagaimana orientasinya seluruh kegiatan ini dipantau. Sehingga, baik dari sisi kuantitas dan kualitasnya bisa dijamin dan berguna, bermanfaat bagi masyarakat dalam waktu yang cukup panjang,” pungkasnya. (*)
Reporter: Sabri
Editor: Didik