Kepala Perwakilan BPK Provinsi Kalimantan Utara menghadiri undangan Peresmian Bandar Udara Internasional Juwata Tarakan oleh Presiden Republik Indonesia pada Rabu, 23 Maret 2016. Acara yang digelar di Tarakan ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, sejumlah Menteri dan Anggota DPR-RI, Gubernur Kalimantan Utara, beserta sejumlah undangan.
Setelah memberikan sambutan, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo menekan tombol sirine dan menandatangani prasasti sebagai tanda peresmian Terminal Baru Bandar Udara Juwata.
Bandara Juwata pada awalnya merupakan bandara yang dibangun oleh Jepang pada tahun 40-an. untuk transportasi kebutuhan logistik mereka. Sejak Indonesia merdeka, kemudian digunakan oleh Pertamina. Saat ini Bandara Juwata tapi dikelola Kementerian Perhubungan, namun pengelolaannya dijadikan Badan Layanan Umum (BLU).
Landas pacu (runway) bandara Juwata sekarang yang sudah selesai dibangun sepanjang 2.250 m dengan lebar 45 m. Bandara ini menampung 2.000 penumpang setiap hari. Ditargetkan bisa mengangkut 5.000 penumpang per hari. Pesawat yang melakukan penerbangan di bandara tersebut antara lain Garuda Airlines, Kalstar, Malaysia Airlines, Lion Air, Sriwijaya, Susi Air, Batik Air dan Citilink. Operasi Bandara Juwata berlangsung dari pukul 06.00 pagi sampai pukul 20.00 malam.