Tarakan, 16 Juli 2025 – Dalam rangka memperkuat komitmen menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara melaksanakan kegiatan strategi pemaparan atas layanan dan inovasi sebagai bagian dari proses evaluasi pembangunan Zona Integritas (ZI). Kegiatan ini berlangsung di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Tarakan dan menjadi forum strategis untuk berbagi praktik baik serta memperkuat sinergi lintas instansi.
Pertemuan tersebut dihadiri oleh Kepala subbagian Hukum BPK Kaltara, Baren Sipayung S.H., M.A.P., M.H., C.L.A., CRMP, Pranata Komputer Terampil, Abimanyu Bagarela A.P, S.Kom., Dari pihak KPKNL Kota Tarakan turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala KPKNL Tarakan, Ahmad Elazar., Kepala Seksi Piutang Negara KPKNL Tarakan, Lapianus Bubu, – Kepala Subbagian Umum, Aziz Kurniawan, Kepala Seksi Kepatuhan Internal, Eko Budi Hariyanto, dan Kepala Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara, Chusaeri.
Dalam pemaparannya, Baren Sipayung menekankan pentingnya transformasi layanan publik yang berbasis nilai integritas dan inovasi. “Pembangunan Zona Integritas tidak hanya menjadi instrumen pemenuhan indikator administratif, melainkan menjadi wujud komitmen moral seluruh insan organisasi dalam menciptakan birokrasi yang bersih, transparan, dan berdampak nyata bagi masyarakat. Peran pimpinan dalam setiap proses kegiatan sangat penting sebagai lokomotif penggerak perubahan,” jelas Baren Sipayung.
Adapun beberapa poin utama yang dibahas dalam kegiatan ini meliputi:
- Kriteria Penilaian Pembangunan ZI WBBM, termasuk indikator integritas, inovasi layanan, dan akuntabilitas kinerja;
- Monitoring dan evaluasi berkelanjutan terhadap proses pembangunan ZI, dari tahapan perencanaan hingga pelaksanaan verifikasi lapangan oleh Tim Penilai Nasional (TPN);
- Tiga pilar utama WBBM: integritas, capaian kinerja, dan pelayanan prima;
- Keterlibatan aktif pimpinan dalam setiap kegiatan organisasi sebagai bagian dari penguatan budaya kerja berintegritas;
- Replikasi inovasi antar satuan kerja, sebagai strategi percepatan dan perluasan dampak pembangunan ZI;
- Pelibatan seluruh pegawai dalam proses pembangunan ZI untuk menumbuhkan rasa memiliki dan tanggung jawab bersama;
- Service excellent sebagai nilai utama dalam penyelenggaraan layanan publik;
- Inovasi berdampak nyata yang memberikan manfaat bagi organisasi dan masyarakat luas.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala KPKNL Tarakan, Ahmad Elazar, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi dan pembahasan yang dilakukan oleh BPK Kaltara. “Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai wujud sinergi antarinstansi dalam memperkuat Zona Integritas. Pemaparan yang disampaikan sangat menggugah semangat kami untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan melalui inovasi yang relevan dan berdampak langsung,” ujar Ahmad.
Sebagai bentuk dukungan konkret, KPKNL Tarakan juga menyatakan komitmennya untuk mendukung BPK Kaltara dalam meraih predikat WBBM tahun 2025. “Kami siap berbagi pengalaman, praktik baik, serta memberikan ruang diskusi dan asistensi yang dibutuhkan BPK Kaltara untuk terus menguatkan proses pembangunan Zona Integritas. Pencapaian WBBM adalah kemenangan bersama untuk pelayanan publik yang lebih berkualitas,” tegas Ahmad Elazar.
Senada dengan itu, Kepala Seksi Kepatuhan Internal KPKNL Tarakan, Eko Budi Hariyanto, menambahkan bahwa keberhasilan pembangunan ZI harus dilandasi dengan sistem pengawasan internal yang kuat dan budaya kerja yang konsisten. “Evaluasi harus menjadi kebiasaan, bukan hanya ketika menjelang penilaian. Konsistensi adalah kunci,” ujarnya.
Kegiatan ini menjadi bagian dari langkah proaktif BPK Perwakilan Provinsi Kalimantan Utara dalam memastikan kesiapan dan keberlanjutan proses reformasi birokrasi, serta sebagai sarana pertukaran gagasan dan penguatan jejaring kerja antarinstansi.
Dengan semangat kebersamaan dan kolaborasi, BPK Kaltara berkomitmen untuk terus melakukan inovasi yang berdampak dan membangun sistem pelayanan publik yang lebih bersih, transparan, dan melayani, guna mendukung tercapainya predikat WBBM pada tahun 2025.
Editor: Tim Publikasi BPK Kaltara