Koran Kaltara, 27 Desember 2021
TANJUNG SELOR, Koran Kaltara – Perkembangan capaian program vaksinasi dalam rangka penanganan Covid-19 di Kalimantan Utara (Kaltara) terus meningkat. Sejak digalakkan pada awal tahun 2021, hingga akhir tahun ini, capaian vaksin dosis I sudah 76,76 persen. Artinya sebanyak 418.838 warga Kaltara telah disuntik vaksin dosis I dari 545.672 total sasaran vaksinasi estimasi pusat.
Program imunisasi bertujuan untuk membentuk kekebalan pada tubuh manusia. Sehingga pada capaian 70 persen dari jumlah penduduk yang sudah divaksin, akan dapat membentuk kekebalan kelompok (herd immunity). Upaya itu terus dilanjutkan, penyebaran virus Corona di Kaltara dapat diminimalisir, bahkan dapat memutus mata rantai penularan.
“Vaksinasi terus berlanjut. Kita berupaya supaya warga Kaltara mendapatkan suntikan vaksin. Apalagi saat ini di Indonesia ada masuk varian baru. Dengan vaksin akan bisa mencegah hal tersebut,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kaltara, Usman.
Data terbaru yang disampaikan, selain capaian vaksinasi dosis pertama yang terus bertambah, pada capaian dosis II juga naik, yakni 316.509 orang (58 persen). Kemudian pada dosis III sebanyak 5.957 orang (1,09 persen dari total sasaran atau 84 persen dari sasaran tenaga kesehatan).
“Untuk vaksinasi ini penting, namun jangan lupa soal protokol kesehatan juga harus tetap diterapkan,” ujarnya.
Adapun jika dilihat pencapaian masing-masing daerah, dari lima kabupaten/kota, Tarakan yang tertinggi yakni vaksin dosis I sebesar 83 persen. Kemudian, daerah lainnya berturut-turut Bulungan 79,6 persen, Tana Tidung 74,4 persen, Malinau 72,8 persen dan yang paling rendah Nunukan 69 persen.
Sedangkan jika dilihat dari data cakupan berdasarkan kelompok sasaran, capaian vaksin paling tinggi masih pada tenaga kesehatan. Yakni, untuk dosis pertama di Kaltara sudah 126,6 persen, dosis kedua 121,5 persen dan dosis ketiga 84 persen. Lalu pada pelayan publik, dosis pertama 104,2 persen dan dosis kedua 93,7 persen.
Selanjutnya, menyusul pada remaja dosis pertama 78,9 persen dan dosis kedua 62,9 persen. Sedangkan pada masyarakat rentan dan umum vaksin dosis pertama 70,2 persen dan dosis kedua 50,2 persen. Sedangkan vaksin pada lansia, dosis pertama 62,0 persen dan dosis kedua 44,6 persen. Terakhir yang baru dilaksanakan adalah vaksin pada anak, dengan capaian dosis pertama 4,9 persen dan dosis kedua masih 0 persen. (*)
Reporter: Fathu Rizqil Mufid
Editor: Nurul Lamunsari