Koran Kaltara, 25 Oktober 2021
TANJUNG SELOR, Koran Kaltara – Tepat berusia 9 tahun Kalimantan Utara (Kaltara) pada hari ini, Senin (25/10/2021), Gubernur Zainal Arifin Paliwang berkomitmen untuk terus membawa perubahan. Bersama wakilnya, Yansen Tipa Padan, Zainal mengaku sudah mulai membuka ruang-ruang perubahan bagi provinsi termuda ini untuk bisa sejajar bahkan lebih maju dari daerah lainnya di Indonesia.
Kepada Koran Kaltara, Gubernur menegaskan bahwa ada banyak pekerjaan yang harus dituntaskan di masa kepemimpinannya hingga tahun 2024 mendatang. Sektor-sektor esensial dan pro terhadap kepentingan masyarakat, menjadi atensi tersendiri bagi mantan Wakapolda Kaltara tersebut.
“Kalau saya ini memimpin belum 1 tahun. Jadi, saya berupaya di ulang tahun ke-9 ini, sudah ada beberapa yang berubah di Kaltara. Keinginan saya selama menjabat gubernur ini, yaitu mulai dari infrastruktur, minimal sudah bisa dilewati, yang selama ini tidak bisa ditembus. Saya dan Pak Yansen mengupayakan untuk bisa dilalui roda 4, walaupun tidak diaspal. Ini untuk membuka isolasi selama ini,” jelasnya, Minggu (24/10/2021).
Potensi-potensi daerah, menurut Zainal, perlu dikembangkan agar bisa memberi manfaat bagi masyarakat Kaltara. Mulai dari sektor pertanian, terlebih masyarakat Kaltara banyak yang bergantung pada sektor tersebut.
“Kemudian bekerja sama dengan Kementerian Pertanian untuk membenahi jalan tani. Melakukan pelatihan-pelatihan kepada masyarakat, satu kabupaten/kota masing-masing 20 orang, terdiri dari masyarakat, TNI dan Polri. Kita lakukan pelatihan bersama Mentan (Kementerian Pertanian). Pelatihan beternak dan bertani,” tuturnya.
Tidak hanya itu, sektor lainnya juga harus melibatkan semua masyarakat Kaltara. Seperti pengembangan industri di Tanah Kuning – Mangkupadi, termasuk bidang pertambangan dan energi. Sumber daya manusia (SDM) harus mulai dipersiapkan sejak dini.
“Target saya dan Pak Yansen, 2024 sudah nampak adanya perubahan. Kalau saya dan Pak Yansen, selama tiga tahun setengah memimpin tidak ada perubahan, untuk apa. Kita lihatkan ke masyarakat, bahwa Kaltara memang berubah. Berubah untuk maju dan Insya Allah masyarakatnya akan sejahtera. Karena banyak peluang-peluang di bidang pertambangan, perikanan, pertanian, peternakan, kita banyak peluang. Mana kala banyak proyek masuk terutama di wilayah KIPI, kita akan kekurangan tenaga. Jadi saya harapkan siap-siap untuk berkarya. Makanya saya bilang tadi, masyarakat Kaltara harus siap menghadapi era kemajuan,” terang gubernur.
Sementara itu, dikonfirmasi media soal hal-hal yang masih menjadi perhatian lembaga legislatif di hari jadi Kaltara, Ketua DPRD Kaltara Norhayati Andris mengatakan masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Namun demikian, dia juga menyebutkan sudah mulai ada beberapa perubahan yang ditunjukkan.
“Untuk capaiannya, karena ini tidak semudah membalik telapak tangan. Pemerintahan Pak Zainal dan Pak Yansen ini baru berumur 8 bulan. Kita optimis bahwa mereka (Zainal – Yansen) bisa memberikan (merealisasikan) janji-janji politiknya. Kita terus ingatkan mereka, agar bisa membawa Kaltara ini lebih baik ke depannya,” ujar ketua dewan. (*)
Reporter: Fathu Rizqil Mufid
Editor: Nurul Lamunsari
