Koran Kaltara, 1 Juli 2022
TANJUNG SELOR, Koran Kaltara – Pemkab Bulungan tahun ini menerima Bantuan Keuangan (Bankeu) dari Pemprov Kaltara sebesar Rp30 miliar.
Anggaran ini dialokasikan untuk sejumlah kegiatan. Termasuk di antaranya kegiatan fisik pembangunan jalan di Bulungan.
Bupati Bulungan Syarwani mengatakan, saat ini pihaknya melakukan pemantauan, sekaligus evaluasi proses pengadaan barang dan jasa melalui Unit Lelang dan Pengadaan (ULP) Pemkab Bulungan.
Beberapa kegiatan yang masih berproses lelang adalah kegiatan yang anggarannya bersumber dari Bankeu Pemprov.
“Itu (Bankeu) nilainya Rp30 miliar. Untuk berbagai macam kegiatan, dan saat ini masih berjalan proses lelangnya. Salah satu kegiatannya seperti, pembangunan jalan Sepunggur (Desa Tanjung Buka, kawasan transmigrasi),” ujar bupati kepada Koran Kaltara.
Sesuai rencana, kegiatan pembangunan jalan arah Sepunggur tersebut, berupa agregat.
Dengan panjang jalan sekitar 3 kilometer. Ia berharap, dibangunnya jalan itu dapat membantu masyarakat setempat. Jalan yang dibangun di mulai dari Sepunggur menuju arah Selimau.
“Untuk jalan Sepunggur itu pendanaannya sekitar Rp 3 miliar. Kemudian ada juga untuk poros jalan Selimau sekitar Rp1 miliar. Kami tentunya berterima kasih kepada Pemprov Kaltara atas perhatiannya untuk Bulungan, melalui Pak gubernur dan pak wakil gubernur. Termasuk kepada DPRD Kaltara yang telah memberikan support tersebut,” ucapnya.
Dalam hal proses pelelangan tentunya memiliki tahapan, dan jadwal yang sudah disusun. Diharapakan kegiatan pengadaan bisa berjalan sesuai dengan schedule yang ada.
Dan diharapkan tidak ada terjadi pengulangan, karena gagal lelang.
“Jika begitu (gagal), otomatis konsekuensinya akan memakan waktu, sehingga waktu pelaksanaan di lapangan juga berdampak. Sehingga harapan kita semua berjalan sesuai jadwal,” bebernya.
Bupati mengatakan, selain yang bersumber dari Bankeu, berbagai kegiatan Pemkab kini sudah selesai proses lelang, dan akan segera dilakukan realisasi fisik di lapangan.
Karena jika melihat hitungan waktu, saat ini sudah akhir semester satu, sehingga penyelesaian kegiatan tahunan tersisa 6 bulan ke depan.
Saat ini beberapa kegiatan fisik Pemkab Bulungan yang sudah mulai berjalan, yakni peningkatan jalan Gunung Sering – Buluh Perindu, dan juga pembangunan taman Tepian Kayan di Tanjung Palas.
“Untuk taman itu sudah dilakukan kegiatan dasarnya. Karena sudah ada pemenang lelangnya. Sekarang tinggal eksekusi di lapangan. Dengan waktu tersisa 6 bulan ini harus benar-benar kita maksimalkan,” tegas Syarwani.
Sebelumnya, terkait kegiatan fisik, seperti jalan Buluh Perindu – Gunung Sering, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR) Bulungan Khairul menyampaikan, perbaikannya sudah tahap mobilisasi dan pekerjaan pengukur lapangan (leveling). Ia memastikan pengerjaan jalan itu selesai tahun ini.
Ia mengatakan. pengerjaan akan dimulai dari simpang dua Buluh Perindu-Jembatan Meranti sepanjang 1,8 kilometer.
Sementara, jalan sepanjang 200 meter dari Buluh Perindu ke Jembatan Meranti belum dikerjakan tahun ini.
“Bertahap, semoga ada anggaran lagi untuk jalan itu, sehingga tahun depan bisa kita perbaiki lagi,” kata Khairul. (*)
Reporter: Nurjannah
Editor: Edy Nugroho